Dalam proses tumbuh kembang sebuah bisnis, berbagai tantangan dan potensi kerugian kerap kali menyertai. Inilah mengapa manajemen risiko yang efektif perlu diterapkan perusahaan. Penting untuk mengenali contoh risiko operasional yang mungkin terjadi agar bisa melakukan antisipasi.
Risiko operasional merujuk pada ancaman kerugian yang muncul akibat gangguan yang memperlambat kelancaran operasional. Setiap sektor industri memiliki karakteristik risikonya sendiri. Namun, semuanya dapat diminimalkan jika perusahaan mampu menerapkan strategi pengelolaan risiko yang terstruktur.
Mengenal Contoh Risiko Operasional dan Penyebab Umumnya
Perusahaan kerap dihadapkan pada berbagai tantangan yang bisa mengganggu kelancaran operasional. Memahami jenis serta penyebab risiko ini merupakan langkah penting agar perusahaan dapat lebih siap dalam menghadapi kemungkinan terburuk. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:
1. Kesalahan Manusia (Human Error)
Salah satu faktor risiko pada operasional yang paling umum adalah kesalahan manusia. Kesalahan ini biasanya timbul akibat ketidaktelitian, informasi yang kurang lengkap, hingga prosedur kerja yang tidak dijalankan dengan konsisten.
2. Gangguan Sistem Teknologi Informasi
Pemanfaatan sistem komputer memang mempercepat banyak proses, tetapi tidak lepas dari potensi gangguan. Masalah seperti infrastruktur IT yang kurang memadai hingga sistem yang tidak stabil bisa memperlambat operasional bahkan menghentikannya sementara waktu.
3. Kejadian Tak Terduga dari Faktor Eksternal
Risiko juga dapat bersumber dari hal-hal yang berada di luar kendali perusahaan, seperti perubahan kondisi politik, bencana alam, hingga wabah penyakit. Faktor-faktor eksternal ini bisa berdampak pada keberlangsungan produksi, distribusi, bahkan keseluruhan operasional perusahaan.
4. Insiden Kecelakaan di Tempat Kerja
Aspek keselamatan kerja tak boleh dianggap remeh. Umumnya, kejadian seperti ini disebabkan oleh kelalaian dalam penerapan standar keamanan atau kurangnya pelatihan keselamatan bagi karyawan.
Hindari Risiko Operasional dengan Pelatihan Qualified Risk Management Analyst (QRMA)
Risiko operasional bisa datang kapan saja dan dalam berbagai bentuk seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Jika tidak ditangani dengan tepat, risiko-risiko ini dapat berdampak besar terhadap stabilitas bisnis dan reputasi perusahaan!
Mengikuti pelatihan Qualified Risk Management Analyst (QRMA) di Exaplan Training adalah keputusan terbaik untuk menghadapi rintangan ini. Program training ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai identifikasi, analisis, dan pengendalian risiko, khususnya dalam konteks operasional perusahaan.
Berikut materi yang akan dipelajari:
- Menyusun rencana implementasi kerangka kerja manajemen risiko berdasarkan standar SNI ISO 31000
- Merancang penerapan tahapan manajemen risiko berdasarkan ISO 31000
- Melaksanakan mekanisme manajemen risiko sesuai prinsip-prinsip SNI ISO 31000
- Membangun pemahaman mengenai struktur organisasi yang sejalan dengan prinsip Good Corporate Governance (GCG) di Indonesia
- Menjelaskan konsep dasar kepemimpinan dalam konteks manajerial secara umum
- Menguraikan aspek hukum serta kewajiban kepatuhan dalam kegiatan perusahaan
- Menetapkan aspek strategis dalam operasional perusahaan
- Menerapkan prinsip manajemen risiko yang berkaitan dengan hukum dan kepatuhan sesuai standar SNI ISO 31000
Pelatihan QRMA cocok diikuti oleh para profesional di bidang manajemen, keuangan, operasional, maupun siapa pun yang terlibat dalam proses pengambilan keputusan strategis. Selain materi yang komprehensif, kamu juga akan mendapatkan sertifikat resmi yang menambah nilai profesional dan daya saing di dunia kerja.
Exaplan Training juga hadir dengan berbagai program training dan sertifikasi lainnya. Kamu bisa menjelajahi program pelatihan lengkap di situs exaplantraining.com dan memilih kursus yang sesuai dengan kebutuhan pengembangan diri atau tim di perusahaan.
Segera hubungi Exaplan Training sekarang juga melalui WhatsApp di 081255550301 atau email di info@exaplantraining.com untuk informasi lebih lanjut dan pendaftaran.